Random Illustration | Copyright by Owner. |
Malam begitu dingin pada saat
itu, namun seluruh kota tidak terlalu merasakannya karena hangatnya racun
ringan dari kendaraan yang lalu lalang di jalan raya kota yang tak pernah tidur
ini, tidak ada yang namanya ketenangan dan damai, hanya kesibukan dan rutinitas
yang menjemukan.
Saat itu bartender sedang sibuk
mencampur minuman yang akan disediakannya untukku, aku menatapnya dari meja di
mana aku duduk dengan mata yang sayu dan penuh dengan kekosongan yang menutupi
segala pikiranku, namun bartender itu hanya memalingkan pandangan dari sorotan
mataku seolah-olah dia tidak melihat apa-apa di sana, walaupun aku pikir dia
ataupun semua orang dapat mengetahui apa yang aku pikirkan dengan hanya melihat
mataku ini.